Teknologi Konservasi Guna Mencegah Terjadinya Degradasi Lahan (Bag.3)

Melanjutkan artikel kemarin masih mengenai pencegahan terjadinya degradasi lahan, pada artikel sebelumnya kita sudah membahas tentang latar belakang dan penyebab-penyebab terjadinya degradasi lahan, maka pada artikel kali ini kan membahas solusi dari dua artikel kami yang terdahulu beserta kesimpulannya. jika anda belum membaca artikel tersebut silahkan klik link dibawah.
Konservasi lahan atau lingkungan merupakan suatu cara untuk memperbaiki kondisi lahan atau lingkungan untuk mencegah terjadinya degradasi lahan yang semakin parah. Banyak cara yang bisa kita terapkan untuk mencegah terjadinya degradasi lahan yang semakin parah. Pada bagian atas makalah ini kami telah menjelaskan dan memaparkan beberapa hal yang bisa menyebabkan terjadinya degradasi lahan pertanian di Indonesia. Dibawah ini kami akan memberikan beberapa solusi teknik konservasi yang berhasil kami himpun dari beberapa sumber.

Reboisasi
Langkah ini sangat cocok untuk mencegah degradasi lahan, terutama pada lahan miring dan daerah aliran sungai baik di hulu maupun hilir. Dengan mengembalikan fungsi hutan alami pada lahan miring dan daerah aliran sungai dapat mencegah terjadinya erosi yang lebih parah lagi. Dengan rusaknya hutan pada daerah ini tingkat kesuburan tanah menjadi berkurang, apabila tanah mulai mengalami produktivitasnya maka akan berakibat kerusakan habitat yang ada didalamnya, apabila habitat ini telah rusak maka keberlangsungan hidup habitat yang disangganya akan turut terancam.
Penggunaan Pupuk Organik
Revolusi hijau yang terjadi dimasa lalu memang membawa perubahan besar pada pertanian di Indonesia. Tetapi selain membawa dampak positif revolusi ijau ini juga membawa dampak negatif dan itu baru dirasakan pada saat sekarang ini. Penggunaan pupuk kimia memang dapat menghasilkan hasil panen yang besar, tetapi bahan dari pupuk kimia ini dapat merusak kondisi tingkat kesuburan tanah, dan itu sedang dirasakan oleh petani kita pada saat sekarang ini. Untuk dapat mengembalikan tingkat kesuburan tanah, pada saat sekarang ini sudah banyak digiatkan untuk pemakaian pupuk organik.
Pembuatan Bak limbah Untuk Pabrik Pusat Industri
Banyak limbah buangan pabrik-pabrik yang beroperasi di Indonesia merusak lahan pertanian maupun sumber air di indonesia. Hal ini bisa terjadi karena berbagai macam faktor, mulai dari faktor kebocoran bak penampungan limbah sampai faktor kelalaian dari pihak operasional pabri-pabrik itu sendiri. Maka dari itu pembuatan bak limbah untuk menampung limbah hasil olahan produksi sangatlah penting.
Penerapan Sistem Rotasi Pada Penanaman Lahan Pertanian
Melakukan sistem rotasi pada saat bercocok tanam sangatlah penting, hal ini apabila dilakukan dapat mencegah terjadinya kemerosotan hara tanah yang terlalu besar. Disamping itu, pola tanam seperti ini dapat mencegah serangan hama secara permanen.
Masalah degradasi lahan di Indonesia harus kita pikirkan dan kita hadapi bersama, jika kita ingin menjadi pewaris yang baik untuk anak cucu kita dimasa yang akan datang. Masalah ini sudah tidak bisa dipandang sebelah mata lagi, karena kita sudah banyak melihat dampaknya pada pertanian kita. Mulai dari menurunnya hasil produktivitas pertanian kita, menurunnya tingkat kesuburan tanah, sampai juga berakibat pada menurunnya taraf hidup petani-petani indonesia.
 
Masalah degradasi lahan dan lingkungan yang sekarang kita hadapi bukanlah sebab alami dari alam itu sendiri, melainkan dari ulah manusia yang tidak lagi peduli akan kelestarian alam tempat dimana ia tinggal. Meskipun benyak teknologi yang telah kita terapkan, tetapi jika keinginan dari manusia itu sendiri tidak ada maka tidak akan membawa dampak yang positif bagi perubahan alam, lahan, serta lingkungan kita.

Untuk itu kami menuliskan artikel ini agar kita semua ketahui bahwa masalah yang sedang kita hadapi sangatlah berat dan itu menjadi beban kita bersama. Untuk itu kritik dan sarannya sangatlah kami butuhkan agar makalah ini dapat diterima dengan baik oleh semua kalangan. Jika ada pertanyaan ataun kritik/saran silahkan tinggalkan jejaknya pada kolom komentar dibawah.(RIJ)

0 Komentar: